GRESIK, 25 November 2024 – Sebagaimana diketahui Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM terus fokus dalam melaksanakan upaya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Peningkatan investasi, khususnya dalam konteks hilirisasi menjadi salah satu fundamental utama yang akan dioptimalkan untuk memaksimalkan pertumbuhan ekonomi. Hal ini juga selaras dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yang menempatkan hilirisasi sebagai salah satu prioritas strategis untuk mendorong ekonomi berkelanjutan. Seiring upaya tersebut, Anak usaha MIND ID, PT TIMAH Tbk (IDX:TINS) bersama PT Xinyi Glass Indonesia berkolaborasi dalam kerjasama strategis dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU). Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Pengembangan Usaha PT TIMAH Tbk, Dicky Octa Zahriadi dan Jia Ao, Director PT Xinyi Glass Indonesia.
PT XINYI GLASS INDONESIA adalah perusahaan kaca terkemuka yang memiliki jaringan penjualan di lebih dari 140 negara dan wilayah di seluruh dunia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1988 dan memiliki kantor pusat di Hong Kong. Di Indonesia, PT Xinyi Glass Indonesia telah membangun pabriknya di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) JIIPE di Gresik. Investasi ini diresmikan pada Agustus 2022 dan menjadi salah satu investasi asing terbesar di sektor manufaktur kaca Indonesia.
Penandatanganan ini telah menandai langkah penting dalam upaya memperkuat kolaborasi dengan tujuan optimalisasi pengembangan industri kaca di Indonesia, dimana meliputi penyediaan logam timah. Timah, akan menjadi bahan baku dalam upaya mendukung peningkatan kualitas produksi kaca di Indonesia terutama untuk aplikasi teknologi tinggi yang dilaksanakan PT Xinyi Glass Indonesia.
Kedua belah pihak juga menekankan pentingnya kelanjutan kerjasama ini lewat diskusi terperinci dan kesepakatan bersama mengenai ruang lingkup, kompensasi, serta langkah-langkah teknis yang diperlukan untuk merealisasikan program ini dalam jangka panjang.
Dalam sambutannya, Direktur Pengembangan usaha PT TIMAH Tbk, Dicky Octa Zahriadi menyampaikan bahwa MoU antara PT TIMAH Tbk dengan PT Xinyi Glass Indonesia ini dilaksanakan seiring dengan visi Pemerintah dalam memaksimalkan peningkatan investasi khususnya dukungan terhadap peningkatan industri hilir.
“Kerjasama ini kita harapkan dapat menjadi dukungan terhadap upaya pemerintah untuk terus meningkatkan pertumbuhan investasi khususnya hilirisasi. Kita melihat catatan positif dalam laporan Kuartal III Kementerian Investasi dan BKPM harus terus didukung. Terutama dalam hal ini kolaborasi sektor pertambangan dan Industri Kimia.” Jelas Dicky.
Lebih lanjut Dicky juga berharap bahwa dengan penandatanganan kerja sama ini, dapat tercipta penguatan ekosistem industri hilir di dalam negeri yang lebih mandiri dan berkelanjutan. Kolaborasi ini juga bertujuan untuk mengoptimalkan potensi sumber daya alam dalam negeri, sekaligus membuka peluang bagi produk dalam negeri.
“Dengan dukungan, serta kebijakan pemerintah yang terus mendorong terciptanya penguatan ekosistem industri dalam negeri, Kami yakin Indonesia akan terus mencatatkan pertumbuhan signifikan dalam sektor investasi salah satunya adalah serapan domestik untuk penguatan industri nasional”. Tambahnya.